Jannatul Ilmi

PERPUSTAKAAN SMK KARTEK 2 JATILAWANG

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Visitor
  • Register
  • Masuk
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Aku Belajar Memaafkan Luka Luka yang Tersimpan Begitu Lama dalam Diriku

Text

Aku Belajar Memaafkan Luka Luka yang Tersimpan Begitu Lama dalam Diriku

Boy Candra - Nama Orang; Widyawati Oktavia - Nama Orang;

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Aku berusaha menikmati hidup meski kadang ketika baru saja melepas lelah, sudah harus bertarung dengan pekerjaan pekerjaan baru lagi. Baru sejenak berleha-leha sudah harus kembali ke medan perang lagi. Hidup seakan diciptakan untuk terus berjuang. Hidup seolah hanyalah pilihan untuk mengumpulkan banyak angka dan uang. Aku ingin sejenak berhenti, tetapi aku takut masa muda ini habis tanpa sisa berarti. Aku merasa terus diburu oleh hal-hal yang semu. Aku merasa terus merasa dihantui ketakutan-ketakutan masa depan. Mungkin, sudah saatnya aku mempertanyakan ulang hal hal yang aku cari didunia ini. Mungkin, sudah saatnya aku memikirkan hakikat apa yang sedang aku isi dalam hidup ini. Aku berusaha menikmati hidup yang terus mendesakku ke pinggir. Aku berusaha menikmati hidup yang terus mengontrolku untuk menaklukkan takdir. Semoga di rentang waktu yang terus memberi tekanan padaku, aku menemukan alasan mengapa mengapa membiarkan diriku diburu. Semoga mendapat banyak berkah untuk merasakan lelah yang indah. Semoga banyak rezeki untuk dinikmati dengan gembira. Orang-orang tak perlu tahu seberapa banyak tumpah air mataku. Orang-orang tak perlu tahu sekeras apa aku membungkam suara tangisku. Mereka cukup melihat aku bahagia-bahagia saja. Agar mereka tidak memandangku sebagai manusia yang lemah. Biarlah tangisanku kuhadirkan dil hadapan kesepianku saja. Sebuah upaya bagiku untuk menenangkan diri. Sebab jika tak ada yang bersedia mendengarkan, barangkali air mata adalah teman yang paling ikhlas menerimaku.


Ketersediaan
D01611C158.1 BOY aMy LibraryTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
158.1 BOY a
Penerbit
Depok - Jawa Barat : PT Magenta Media., 2023
Deskripsi Fisik
166 hlm ilus; 14 x 20 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786239936969
Klasifikasi
158.1
Tipe Isi
text
Tipe Media
unspecified
Tipe Pembawa
unspecified
Edisi
cet 1
Subjek
Self Improvement
Boy Candra
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Boy Candra
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Jannatul Ilmi
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Sebagai Sistem Manajemen Perpustakaan yang lengkap, Perpustakaan SMK KARTEK 2 Jatilawang memiliki banyak fitur yang akan membantu perpustakaan dan pustakawan untuk melakukan pekerjaannya dengan mudah. dan cepat.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Where do you want to share?